Jumat, 20 Juni 2014

BEAUTY :: Review #17 Masker Bengkoang Mustika Ratu

Sejak kenal sama dunia perlenongan dan punya beauty blog, mulai deh gatel kalo’ lihat sample produk kecantikan yang bertebaran di mana-mana. Tidak terkecuali, produk-produk ekonomis yang selalu menggoda untuk mencobanya. Setelah itu, menuliskannya dalam bentuk artikel dan membaginya melalui blog…

Pas jalan-jalan di supermarket, susah banget menahan godaan syaiton yang terkutuk. Eh, maksudku godaan produk ekonomis… Kali ini kepincut sama Masker Bengkoang Mustika Ratu. Tadinya sih cuma main lirik-lirikan aja, eh ternyata berlanjut pada perkenalan. Aku mulai menyentuhnya, menciumnya, dan akhirnya bawa pulang deh…

Ah, besok lagi enggak mau deh main mata lagi, jadi begini deh… :(
Yakinnn??? Hahaha… :D

(Bengkoang Roots Mask)

Deskripsi Produk ::
Masker Bengkoang Mustika Ratu ini versi ekonomis dari varian produk masker keluaran Mustika Ratu. Masker ini berbentuk bubuk/tepung masker. Warna bubuknya putih, ofcourse! Teksturnya lembut dan ada bintik-bintik coklatnya, meski lembut masih lebih lembut bedak tabur (loose powder). Aromanya sedikit hambar, lama-kelamaan baunya kayak jamu, tetapi masih ada bau-bau bengkoang-nya. Produk keluaran Mustika Ratu ini hasil besutan BRA Mooryati Soedibyo.

Masker Bengkoang Mustika Ratu menyebutkan produk ini mengandung ekstrak umbi bengkoang, akar manis, dan vitamin C sehingga mampu membantu kulit wajah menjadi terasa kencang, lebih lembut, lebih cerah, dan menyamarkan noda hitam. Produk ini menyandang #1 Consumer’s Choice Bazaar Beauty Awards Winner – Indonesia Best Brand Awards. Produk ini juga sudah mengantongi sertifikat dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Packaging ::
Simple banget nih! Kemasan Masker Bengkoang Mustika Ratu versi ekonomis ini ada dalam bentuk sachet plastik berukuran 9,5 cm x 11,5 cm. Menurutku jadi lebih mirip sample deh. Satu sachet berisi 15 gram bubuk masker. Desainnya packagingnya juga nggak macem-macem-lah… Covernya didominasi warna putih dan coklat, ditambah gambar ilustrasi bengkoang. Kalo’ dilihat lebih jeli pada warna coklat di cover depannya itu ada motif batik-nya, cantik! Nah, ini nih penampakannya…

Membantu Kulit Tampak Cerah dan Menyamarkan Noda

Cara Pakai ::
Masker Bengkoang Mustika Ratu ini dipakai bersama dengan sari air mawar. Eits, nggak usah repot-repot ngerendem bunga mawar ya. Beli aja produk jadinya di warung terdekat, ada kok… Mustika Ratu sebenernya punya produk sari air mawar, tapi karena di rumah sudah ada jadi aku nggak beli produk sari air mawar dengan merek yang sama itu. Nah, aku menggunakan sari air mawar Viva Cosmetic’s untuk campuran maskernya.

Oke, sebelum beraksi siapkan mangkuk kecil dan kuas masker, dan tentu saja bubuk masker & sari air mawar. Campur bubuk masker dengan sari air mawar secukupnya dalam mangkuk kecil. Aduk rata dengan bantuan kuas masker, campur sampai jadi adonan. Saat masker dicampurkan dengan air mawar, baunya makin kayak jamu aja tapi untungnya air mawarnya wangi. Jadi buat yang nggak suka bau-bauan jamu masih agak tertolong gitu dengan wangi air mawarnyaaaa.

Setelah tercampur rata, oleskan masker pada wajah dan leher, tapi hindari area mata. Tunggu hingga masker kering, nggak lama kok kira-kira sekitar ±10 menit. Setelah kering bersihkan dengan air, bilas hingga bersih. Untuk sekali pemakaian, nggak usah pakai semua bubuk maskernya. Kalau aku cukup setengahnya aja, itu aja juga udah banyak banget. Kadang aku hanya memakainya sepertiga bagian dalam sekali pemakaian. Ini bukannya pelit atau ngirit loh, cuma pakai sesuai kebutuhan aja...

Hasil Pemakaian ::
Sesaat setelah memakai Masker Bengkoang Mustika Ratu, kulit jadi terasa lebih kenyal dan kencang seperti baru lagi (apa coba?!). Selain itu kulit terasa bersih dan ringan. Merasa kulit lebih cerah seketika? YES! Merasa kulit lebih putih alami? YES! Merasa bekas noda jerawat lebih tersamarkan? No! Kayaknya yang terakhir itu harus melalui proses pemakaian masker secara intensif deh. Aturan, masker ini dipakai rutin dua kali seminggu. Mungkin kalo’ aku memakainya secara teratur, noda bekas jerawat di wajahku bisa hilang perlahan-lahan…

Tidak dijelaskan produk ini bagusnya untuk jenis kulit apa. Tapi biasanya masker seperti ini di-desain cocok untuk jenis kulit apapun. Termasuk untuk kulitku yang cenderung berminyak tapi terkadang nggak memproduksi banyak minyak (lhoh, gimana sih? Hehe). Bicara soal harga, setelah survey di sejumlah supermarket dan mini market di sekitar tempat tinggalku, ternyata bandrol harga Masker Bengkoang Mustika Ratu ini beda-beda dan terkadang selisihnya cukup besar kira-kira selisihnya 300 hingga 800 rupiah… 

Bengkoang Roots Mask
Helps Brighten the Skin and Lightens Spots on the Skin

Other Version :: Pada awal tulisan ini, aku sempat bilang ini adalah produk ekonomis. Nah, ada versi lain nih dari Masker Bengkoang Mustika Ratu ini yaitu bentuk pasta dengan kemasan tube.

Wiii ~ ternyata asyik juga ya berburu produk ekonomis… Lain kali nggak janji deh bisa tahan diri kalo’ nemu produk ekonomis seperti ini. Hmm, nggak ada salahnya kan beli dan ikutan nyobain hihihi. Semoga aku dapet produk ekonomis lagi dalam waktu dekat ini. Hope

Oke deh nantikan review produk berikutnya ya, tentu saja di beauty blog yang keren ini… << Narsisss… :D

Bye!       
With Love,

- Teks & Foto by :: Nisya Rifiani / Juni 2014 -

Rabu, 18 Juni 2014

BEAUTY :: Review #16 LUX Fine Fragrance Magical Spell Bar Soap

Helooo semuaaa, habis belanja dan beli ini nih…


Hei! Serius nih mau review sabun mandi?!
Harusnya tuh yaaa, beauty blogger tuh review produk make up yang keren  dan mahal. Udah gitu yang up to date, bukannya produk kayak gini…

Hahaha, walaupun cuma sabun mandi, tetep aja termasuk dalam produk body care kan, kaannn…
Pokoknya buat beauty blogger pemula seperti aku, me-review apapun produk makeup, skin care, & body care hukumnya halal! *Pembelaan :D

Yak! Yasudah kalau begitu aku cerita aja ya pengalamanku pakai produk ini…
Pertama kali tertarik pas ngelihat sabun batangan ini di jajaran rak sabun mandi di supermarket. Warnanya mentereng banget, jadi mencolok banget diantara produk yang lainnya. Setelah itu aku dekati, aku comot terus aku bau-bauin. Seger banget! Langsung deh tanpa ba bi bu lagi, aku masukin ke keranjang belanja dua biji LUX Fine Fragrance Magical SpellBar Soap itu…

Sampai di rumah…
“Kayaknya aku khilaf deh, tadi pas masukin ‘ini’ ke keranjang belanja…” pikirku sambil memandangi barang yang aku maksud, LUX Fine Fragrance Magical Spell Bar Soap. Terus berusaha flashback pas ngambil tadi, sambil ngelamun… Hmm ini apa ya, kok tadi beli ini… Hmm, ini kan ada yang versi liquid soap-nya… Hmm, kenapa nggak beli yang versi liquid soap-nya aja… *Jadi bertanya-tanya sendiri deh, hehehe

Yaudah lah yaaa, masak udah beli tapi nggak dipakai??? Sayang kan…
Akhirnya, aku langsung coba aja sore itu juga. Eits, sebelum buang bungkusnya kita jeprat-jepret dulu… 


[LUX Fine Fragrance Magical Spell Bar Soap]

Judulnya, LUX Fine Fragrance Magical Spell Bar Soap. Menurutku baunya memang seger banget, aroma bunga-bungaan gitu. Katanya sih ada campuran world class perfume yaitu Fragrance Pearls of Exotic Blooms and Essential Oil. Kira-kira gitu deh, tapi dasarnya aku nggak bisa ngebedain mana aroma parfum mewah, mana aroma parfum murah. Ya, jadinya buatku sama aja hahaha :D

LUX Fine Fragrance Magical Spell BarSoap menjanjikan sensasi mandi dengan kaharuman mewah. Pas nyobainnn, hmm rasanya kayak mandi biasa. Beneran kayak mandi biasa tuh, enggak kayak yang di tipi-tipi itu (ya iyalah…^^). Setelah mandi aroma badan kita emang jadi wangi banget dan bisa bertahan beberapa lama. Tapi mungkin bertahan sekitar ±3 jam aja setelah itu baunya jadi samar-samar, karena bercampur dengan keringat dan polusi udara.

Tapiii ~ sesaat setelah mandi jadi nggak bisa pakai fragrance favorit karena aromanya bisa tercampur. Kalo’ statement yang terakhir ini teoriku aja sih, karena menurutku aroma khas yang kuat dari tiap fragrance itu nggak bisa dicampur apalagi nyampurnya sembarangan. Misalnya, udah pakai sabun mandi x, habis itu pakai body butter y, dan masih nyemprot body mist z, dan masing-masing produk itu punya aroma berbeda yang sama-sama ‘kuat’, mending jangan deh. Jadi nggak jelas gitu aromanya…

Soal wujud bungkusnya, lumayan gonjreng untuk desain sabun batangan. Warnanya didominasi ungu –ungu dan ungu tua– ditambah ada ilustrasi bunganya, terus tulisan mereknya pake warna gold. Cetar deh pokoknyaaa… Sabunnya sendiri warnanya juga unguk, bentuknya nggak kotak. Tapi agak lonjong dan nggak ada siku di tiap sudutnya. Ukir-ukiran bunga-bungaan dan nama merek di batang sabunnya juga unyuk…


Berat per sabunnya @ 85 gram. Harga satuannya sekitar dua rebu-an (maap aku lupah…). Termasuk murah bingitz lah yaaa ~ Sabun ini aku taruh di kamar mandi di lantai 2. Kamar mandi ini yang pakai cuma dua orang aja yaitu aku dan satu lagi adik laki-lakiku, si edo. Lucunya, dia nggak protes ada ‘sabun baru’ yang menghuni kamar mandi kami. Dan malah ikut-ikutan nyobain bar soap ini. Walaahhh…

- Teks & Foto by Nisya Rifiani / Juni 2014 -

Senin, 16 Juni 2014

BEAUTY :: Review #15 Marck's Venus Loose Powder – Natural Beige

Ada belum tau apa itu loose powder??? Bahasa Inggrisnya, bedak tabur…
Kebalik! Loose powder = bahasa Inggris, bedak tabur = bahasa Indonesia…
Hahaha, whatever-lah…

Daripada berdebat mulu *padahal berdebatnya juga sendiri* langsung aja kita simak review produk keluaran Kimia Farma ini…

Marcks’ Venus Loose Powder – Natural Beige


Kenalin, ini sodarahnya Bedak Marck’s yang fenomenal ituh, yang konon udah ada dari jaman emak kita masih muda…

Tekstur ::
Bahan utama Marcks’Venus Loose Powder ini adalah talc, maka tekstur powder-nya juga lembut seperti talc. Aromanya lebih harum dibandingkan dengan Bedak Marck’s Biasa (yang notabene kayak bau obat). Saat dipakai, bedak ini mudah banget menyatu dengan foundation maupun bb cream yang kita pakai dan sifatnya ‘mengunci’ foundation ataupun bb cream tersebut. Biasanya, aku memakainya langsung setelah aplikasi foundation/bb cream. Setelah itu baru pakai bedak padat untuk ‘menghaluskan’. Kadang-kadang, aku hanya menggunakan bedak ini aja tanpa pelembab atau foundation/bb cream.

Aku nggak tau urutan yang benar seperti apa. Tapi hasil akhirnya memang terlihat bagus dan halus, menyatu dengan kulit dan foundation/bb cream yang aku pakai. Tapi ya lihat-lihat warna juga, sesuaikan warna foundation/bb cream dengan loose powder dan compact powder yang sedang dipakai dengan warna kulit kita. Kalau aku, pemilihan warna foundation/bb cream adalah setingkat lebih cerah dari warna kulit wajahku, atau minimal sama dengan kulit wajahku. Pemilihan warna loose powder dan compact powder adalah sama atau paling mendekati warna kulit wajahku.

Marcks’ Venus Loose Powder punya oil control yang bagus banget untuk mengendalikan minyak yang diproduksi oleh kulit wajah. Ini salah satu alasan kenapa aku selalu pakai bedak ini… Muka-ku termasuk jenis kulit berminyak, tapi produksi minyaknya nggak banyak-banyak banget. Makanya aku aku butuh loose powder yang oil controlnya bagus dan dia bisa stay di mukaku sepanjang hari, seperti bedak  Marcks’ Venus Loose Powder ini. Bedak ini adalah pilihan tepat untuk jenis kulit berminyak.

Marcks’ Venus Loose Powder nggak cuma buat kulit berminya aja ternyata. Malahan, bedak ini cocok buat semua jenis kulit –sama seperti sodarahnya, Bedak Marck’s– Inget kan apa yang sering dibilang mama kita :: kalo’ kulit wajah sedang bermasalah jangan pakai makeup apapun, kecuali Bedak Marck’s. Hehehe, kayaknya kemampuan itu diturunkan kepada juniornya ini. Makanya buat yang kulit wajahnya bermasalah, aman-aman aja pakai produk ini (tapi konsultasi juga sama dokter). Oya, pakai bedak ini nggak terasa berat, ringan-ringan aja malahan. Dan yang pasti nggak terkesan cakey.

Packaging ::
Secara keseluruhan, kemasan Marcks’ Venus Loose Powder ini nggak aneh-aneh, cukup elegan menurutku. Bungkus luarnya terbuat dari bahan karton yang nggak terlalu tebal, berwarna biru dari bahan dove (tidak mengkilat), sedangkan tulisan di atas kartonnya berwarna silver. Pada kemasan karton luar ini terdapat informasi-informasi mengenai produk ini.

Marcks’ Venus LoosePowder wadahnya berbentuk silindris bundar berdiameter ±7 cm dengan tinggi ±3 cm. Ada tiga bagian pada wadahnya yaitu body, tutup luar, dan tutup dalam, plus puff tambahan (kalau orang jawa bilang ‘saput’). Tutup dalamnya berwarna putih buram dan ada bolongan-bolongan kecil untuk membantu mengeluarkan powder-nya. Puff-nya berbentuk bulat dari bahan kain yang lembut. Tapi pas pertama kali pakai seratnya banyak yang brudul alias rontok :(

Sayangnya bedak tabur ini nggak ada kemasan refill atau kemasan isi ulangnya, ini setahuku loh ya… Tapi aku juga sudah nanya mbak-mbak sales counter, jawabnya ternyata juga sama : nggak ada kemasan isi ulangnya. Padahal asyik banget kalo’ ada kemasan isi ulangnya. Selain harganya lebih murah, kita juga nggak terpaksa membuang kemasan bekasnya karena biasanya masih bagus dan masih bisa dipakai lagi untuk menyimpan bedak tabur seperti ini.



Shades ::
Marcks’ Venus Loose Powder punya tiga pilihan warna. Nah, aku pakai yang tengah-tengah yaitu nomor dua, Natural Beige. Shades ini yang paling mendekati warna kulitku yang sebenarnya. Jangan sungkan mencoba masing-masing sample shades untuk menentukan warna apa yang paling tepat untuk kulit wajahmu.

Bicara soal harga, pastinya Marcks’ Venus Loose Powder ini dibandrol lebih mahal dibandingkan Bedak Marck’s biasa. Harga per Juni 2014 yaitu Rp. 36.325,- beli langsung di counter Marcks’ & Marcks’ Venus (Kimia Farma). Masa expired-nya empat tahun, sampai dengan tahun 2018. Masih Luamaaa ~


Marcks’ Venus Loose Powder – Natural Beige
Ingredients ::
Talc, Zea Mays Starch, Zinc Oxide, Aluminium Starch Octanylsuccinate, Zinc Stearate, Salicylic Acid, Fragrance.

RECOMMENDED :: YES!
BUY or NO :: YES! Buy…

Repurcharge :: Ofcourse YES!

Oke segitu dulu aja, sampai ketemu lagi di next review… :)

Bye!
With Love,

- Teks & Foto :: Nisya Rifiani / Juni 2014 -

Sabtu, 14 Juni 2014

BEAUTY :: Review #14 Kanna – Krim Lembut –

Ada yang malu mengakui kalo’ pernah pake Kanna – Krim Lembut??? Kalo’ sebagian dari kamu malu, justru saia enggak. Well, meski sedikit gengsi tetapi harus mengakui krim ini jadi penyelamat saat kulit tumit kaki pecah parah…

Ceritanyaaa…
Lagi sibuk wara-wiri pindahan rumah. Angkut sana angkut sini, pindahin ini pindahin itu, pokoknya bener-bener kayak upik abu deh. Kadang, kalau buru-buru jadi males pakai alas kaki baik di rumah lama maupun di rumah baru. Beberapa hari kemudian… Wew! Baru nyadar kalau telapak kaki udah berubah jadi “sikil garukan”. Terus, minta tolong deh sama adikku untuk beli produk Kanna – Krim Lembut ini di supermarket terdekat...

Oke, setelah sampai rumah mari kita geledah produknya! Sebenernya, di kemasan produk Kanna – Krim Lembut ini nggak ada bagian yang menjelaskan krim ini khusus untuk kaki. Hanya ada gambar siluet kaki dan keterangan produk ini khusus untuk kulit kering, kasar, dan pecah-pecah. Okelah anggap saja ini krim kaki, gitu


Info Produk ::
Nama : Kanna – Krim Lembut –
Berat : 15gr
Lain-Lain :
- Made in Indonesia
- Sertifikasi LPPOM dan MUI

Deskripsi Produk ::
Kanna – Krim Lembut – ini kemasannya dalam bentuk tube dengan tutup buka-tutup, praktis. Bentuk krimnya creamy, warnanya cream-nya cokelat muda (krem). Teksturnya bener-bener lembut tapi sedikit lengket, jika memakai krim ini sebaiknya jangan banyak-banyak. Sedikit saja udah bisa melembabkan beberapa area kulit kering.

Minusnya, bau cream Kanna – Krim Lembut – ini seperti obat. Aromanya pahit dan ada bau-bauan aneh gitu, semacam perpaduan kacang kedelai dan daun mint. Baunya juga tajem, pakai sedikit aja baunya kemana-mana. Aku beli yang ukuran kecil aja, isi 15 gram. Harganya aku lupa, pastinya nggak tembus sepuluh rebu. Murah kan!

Cara Pakai ::
Sebelum memakai Kanna– Krim Lembut – ini, pastikan kulitmu bersih dan kering. Setelah itu oleskan krim pada bagian kulit yang bermasalah, aplikasikan secara merata sampai bener-bener meresap pada kulit. Hasil yang maksimal bisa kamu dapatkan dengan menggunakan krim ini sesering mungkin. Pakai sesudah mandi atau sebelum tidur.

Tips Pemakaian ::
Sebaiknya saat menggunakan Kanna – Krim Lembut – ini, jangan jalan-jalan kemana-mana dulu karena krim ini mudah banget berpindah dari kulit kita dan menempel di ubin. Waktu yang paling tepat menggunakan krim ini adalah malam hari sebelum tidur.

Kanna – Krim Lembut –
Ingredients ::
Aqua, Petrolatum, Propylene Glycol, Steareth-2, Steareth-1, Ceteareth-6 Olivate, Cyclopentasiloxane, Dimethicone Crosspolymer, Dimethiconol, Cyclotetrasiloxane, Fragrance, Potassium hydroxide, Sodium acrylates copolymer, Hidrogenated polydecene, PPG-1 Trideceth-6, Sorbitan Trioleate, Methylparaben, Propyparaben, BHT, Butylparaben, Tetrasodium EDTA, Methylisothiazolinone.

Testimoni ::
- Menurutku, daya kerja Kanna – Krim Lembut – ini lumayan cepat. Setelah beberapa hari pemakaian –kalo’ nggak salah nggak sampai seminggu– kulit tumit kaki yang tadinya kasar jadi balik mulus lagi. Tapi, tergantung intensitas pemakaiannya juga sih…
- Saat itu, lumayan rajin pakai Kanna – Krim Lembut –  ini minimal dua kali sehari. Ya iyalah harus rajin demi mengembalikan kemulusan tumit kaki. Kan nggak lucu, penampilan bagian atas udah perfect tapi begitu lihat bawah eh kulit kakinya pecah-pecah… =))

Like ::
+ Mengatasi kulit kering, kasar, dan pecah-pecah dalam waktu yang tidak terlalu lama.
+ Murah

Dislike ::
- Baunya nggak suka…

BUY or NO :: YES! *Buat kamu yang punya masalah tumit kaki kering & pecah-pecah.

Yaps! Sekarang udah tau kan kenapa saia nggak malu pakai produk ini. Soalnya udah nggak ada lagi kulit kaki pecah-pecah, semua berkat Kanna – Krim Lembut –

Oya, buat kamu yang punya masalah serupa jangan malu untuk menggunakan bantuan krim semacam ini. Tidak ada salahnya, karena setiap jengkal tubuh kita harus mendapatkan perawatan…

- Teks & Foto by :: Nisya Rifiani / Juni 2014 -

Jumat, 13 Juni 2014

BEAUTY :: Review #13 Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai


Sariayu Martha Tilaar selalu meliris trend warna baru setiap tahunnya. Tiap produk kosmetiknya juga dirilis dalam bentuk seri. Ada tiga koleksi yang aku punya: eyeshadow, lipstick, dan liquid lip colour dari koleksi Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Seri Alun Serunai.



Kali ini aku akan me-review salah satu produk Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai Eyeshadow. Haa, udah telat banget yaa… Ya, iyalah! Hari gini udah 2014 getoh… Blogger satu ini nggak up to date banget sih…!

Hee… biarin ajah! Lagian ini belinya juga udah lumayan lamaaa *Tapi enggak habis-habis*. Nah, berhubung sekarang punya blog beauty… inilah saatnya untuk memunculkan reviewnyaaa *jeng, jeng… Langsung simak ya, biar cantik…

Review by :: Nisya Rifiani

Packaging
Kemasan Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai sebenernya biasa aja. Ukurannya juga termasuk mungil, cuma cm x cm aja. Susunannya juga klasik, tiga warna eyeshadow dijajar mendatar. Sebagian tutupnya berwarna transparan, jadi kelihatan deh warna-warna eyeshadownya. Sebagian lagi untuk menempatkan label merek dan serinya, plus ilustrasi warna-warni. Aku suka deh, karena desainnya transparan dan simple banget.

Yuk, buka segel kemasan Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai! Pada dasarnya tanpa buka segel/tutupnya kita udah tau warna eyeshadownya kayak apa. Tapi ketika dibuka jadi lebih jelas lagi, ada ukiran khas di masing-masing warna eyeshadow yang masih baru. Ei, ada kuas mungilnya jugaaa… Kuasnya berujung ganda, yang satu eyeshadow aplikator blush satunya lagi blending bush. Hmmm, aku coba untuk aplikasi ternyata kuasnya tertalu kecil men, kuas blendingnya bulunya juga kasar. Jadi aku pilih pake kuas lain.

Ternyata di dalam kemasan Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai juga dilengkapi dengan kaca, ada di bagian tutupnya. Tapi ukurannya kecil banget, setengah dari tutupnya. And, cuma bisa buat ngaca satu mata aja, itu pun kalo dideketin ke muka. Hehe, ini kayaknya maksa banget deh memasukkan kaca di kemasan eyeshadow yang mungil ini. Yaudah, kayaknya kacanya buat bagus-bagus aja. Dan, tau nggak??? Baru beberapa jam buka segelnya, eh langsung copot tuh kacanya hahaha. Jadi percuma banget kan???

Tekstur
Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar TrendWarna 2011 Alun Serunai ini mengandung banyak radiant shimmer dan tergolong shimmer, atau mempunyai dan/atau memberikan efek kilau yang glamor. Teksturnya halus, staying powernya lama, dan warnanya pigmented, karena beberapa kali nyocol aja udah keluar warnanya. Kalau butuh warna yang lebih solid, bisa lebih banyak nyocolnya. Tapi jangan terlalu semangat nyocolnya, bisa terbang-terbang tuh bubuk eyeshadownya.

Katanya Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai ini mengandung antioxidant dan UV Protection yang bisa melindungi kulit dari pengaruh buruk sinar matahari. Produk ini juga mengandung vitamin E yang mampu melembabkan kulit. Produk ini aman banget karena sudah teruji secara dermatologi.

Menurutku, Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai ini cocok digunakan untuk acara pesta, terutama di malam hari. Buat dipakai sehari-hari sebenernya oke juga, asal pakainya nggak terlalu gonjreng. Tapi bagi penyuka eyeshadow yang pigmented dan shimmer, enggak masalah kali ya…

Bandrol harga Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai cukup murah, sekitar Rp.30.000,an kalau nggak salah ingat, beli langsung di counternya. Isinya lumayan banyak, ada 7,5 gram dan expirednya juga lama banget, sampai Juni 2016. Aaa ~ tepat dua tahun lagi…



Yaaa, menurutku seperti itulah Eyeshadow Sariayu Martha Tilaar Trend Warna 2011 Alun Serunai… Nantikan review lipstick & lip colournya dan beauty review lainnya, tentu saja di blog kesayangan kita ini. Xixixi, dadah… :)



Bye!
With Love,

#

Teks & Foto by – Nisya Rifiani / Juni 2014 –

Rabu, 11 Juni 2014

BEAUTY :: Review #12 Wardah Body Mist – Shine

Lagi-lagi Wardah ~
Hehehe, iyaaa… Sebelumnya, aku sudah punya Wardah Solid Perfume – Shine dan akhirnya aku beli produk ini karena penasaran sama wewangian Wardah Body Mist – Shine versi body mist-nya. Jenis wewangiannya sama-sama shine, dan aku mau membuktikan wanginya sama atau tidakkk, hehe… Oya, buat ladies semua yang belum sempat baca artikelku tentang Wardah Solid Perfume – Shine bisa kalian lihat di sini ya… Oke oke, langsung aja simak pembahasannya yuk…

“Adorable Beauty”
 
Nah, itu tuh judul lengkap salah satu produk scentsation Wardah Beauty. Sumpah aku nggak bohong, tertera di cover botolnya kok hohoho…

About The Product ::
Wardah Body Mist – Shine yang berbentuk liquid (cairan) ini punya wewangian khas floral atau bunga-bungaan tropis, dan mengandung ekstrak Grape Seed. Pada saat pertama mencium wanginya di ujung aplikatornya, lumayan cukup nusuk nih baunya. Tapi pada saat diaplikasikan, wanginya jadi cenderung soft dan seger banget. Yah, aku sukak nih…

Bahan utama Wardah Body Mist – Shine ini adalah aqua atau air mineral, dan alcohol-free formula jadi aman dan nyaman untuk dipakai di kulit. Selama pakai produk ini, aku belum merasakan tanda-tanda iritasi pada kulit. Cairan body mist berwarna ungu tua, beda banget dengan warna yang ditawarkan di katalog yaitu pink muda, hehehe.

Varian ::
Scentsation Series Wardah Beauty punya tiga varian produk yaitu: Hand & Body Lotion, Eau De Toilette (EDT), dan Body Mist. Tersedia dalam lima keharuman yang berbeda yaitu; Flame, Eternal, Shine, Innocence, dan Sparks. Dari kelima varian aroma tersebut, aku paling suka Flame dan Shine, meski varian yang lainnya wanginya juga nggak basi-basi amat. Jadi galau waktu milih-milih, tapi tetap menjatuhkan pilihan pada produk ini karena dari awal niatnya emang beli Wardah Body Mist – Shine.

Kemasan ::
Wardah Body Mist – Shine tersedia dalam bentuk kemasan botol plastik 200ml. Aplikatornya bentuk semprot, dilengkapi dengan tutup mungil berwarna transparan. Botolnya juga berwarna bening dengan tekstur dove. Meski botolnya cukup besar, tapi cukup handy jika digenggaman. Cuma, jadi agak repot tuh kalo’ dibawa kemana-mana. Sayangnya nggak ada versi mininya yang lebih ekonomis, baik ekonomis ukurannya maupun ekonomis harganya. Bandrol harga produk ini Rp. 58.500,-/200ml (per Juni 2014 – Beli langsung di counter Wardah Beauty). Pas beli aplikatornya nggak disegel plastik…

Body Mist High Price ::
Bandrol harga segini mungkin agak tinggi ya hanya untuk produk body mist. Tapi, mengingat produk ini keluaran merek ternama dan terpercaya jadi wajar saja harganya bisa tembus diatas 50ribu. Apalagi varian keharuman yang ditawarkan juga berbeda dan nggak ada yang menyamainya di pasaran (baca: eksklusif). Seperti yang kita tahu, berbagai varian body mist dari berbagai merek yang banyak beredar memang harganya jauh lebih murah. Tapi ya gitu, biasanya aromanya hampir sama, aromanya biasa aja, atau wanginya nggak tahan lama. Susah banget cari body mist dengan harga low price tapi kualitasnya bagus…

Tapi kalau kita cocok, kenapa enggak??? :p

Wardah Body Mist
“Shine – Dynamic Blooms Feel”

Wardah Body Mist – Shine
Ingredients ::
Aqua, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Fragrance, Trideceth-9, Dipropylene Glycol, Panthenol, Polysorbate 20, Disodium EDTA, Butyl Methoxydibenzoylmethane, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Benzyl Alcohol, Potassium Hydroxide, Methylchloroisothiazolinone, Methylisothiazolinone, Cl 42090, Cl 14720.

Kesimpulan ::
Wardah Solid Perfume – Shine dan Wardah Body Mist – Shine wanginya sama!  Ada kelebihan Wardah Body Mist – Shine dibandingkan dengan Wardah Solid Perfume – Shine yaitu wanginya lebih tahan lama. Bentuknya liquid, bisa diaplikasikan dengan cepat ke bagian yang tubuh tertentu yang kita inginkan. Bisa diaplikasikan pada busana yang kita pakai, meski aku nggak menyarankan menyemprotkan body mist pada busana yang kita pakai sih, hehehe…

Trik ::
Aku punya trik untuk mengaplikasikan kedua produk ini secara bersamaan. Wardah Body Mist – Shine dipakai secukupnya di awal aktivitas (pagi). Jangan lupa bawa Wardah Solid Perfume – Shine kemana-mana, karena bentuknya imut udah pasti nggak bakal menuh-menuhin beauty bag. Wardah Solid Perfume – Shine bisa ditambahkan di bagian tubuh tertentu misalnya pergelangan tangan, menjelang siang atau sore hari, atau saat wangi body mist-nya mulai nggak eksis.

Tips ::
Jangan menyemprot body mist terlalu banyak. Kamu memang jadi wangi, tapi mungkin malah ada orang lain yang terganggu karena kamu kelewat wangi (baca: lebay).

RECOMMENDED :: YES!
BUY or NO :: YES! Buy…

Repurcharge :: Maybe…
Sebelum produk ini habis mungkin aku udah nyoba produk dari merek lain…

Sampai ketemu lagi di beauty review selanjutnyaaa… :)

Bye!
With Love,

– Teks & Foto by :: Nisya Rifiani / Juni 2014 –

#