HEALTH – Awas!!! Bahaya Minuman Bersoda

Waspadai Efek Negatif Minuman Bersoda

Soft Drink atau minuman bersoda memang jadi favorit buat sebagian besar orang. Bahkan jadi minuman rutin bagi penggemar setianya. Kalo’ sehari aja nggak minum soft drink rasanya gimanaaa gitu… Minuman bersoda ini memang menggoda banget. Punya berbagai rasa dan warna yang ceria. Ledakan soda di mulut, memunculkan sensasi yang menyegarkan. Apalagi minuman dalam keadaan dingin. Wuihhh, pas banget dikonsumsi saat cuaca panas dan gerah. Nikmatnyaaa…

 

Tetapi di balik semua itu, minuman bersoda ternyata mengandung beberapa bahan yang bisa membahayakan tubuh kita. So, buat kamu yang punya kebiasaan rutin minum minuman bersoda you’d better watch out… Lalu, bahan berbahaya apa saja yang terkandung dalam minuman bersoda? Apa pengaruhnya bagi tubuh kita? Rangkumannya bisa kamu temukan pada tulisan di bawah ini. Cekidot…

Gula

- Menyebabkan obesitas

- Banyak minum minuman bersoda bisa menaikkan berat badan kita, dan menyebabkan obesitas, karena dalam soda mengandung banyak gula. Jumlahnya juga nggak kira-kira, gula yang terkandung dalam setiap satu gelas minuman bersoda setara dengan 45gr gula putih. Kandungan gula dalam minuman bersoda juga dapat menyebabkan diabetes, sakit jantung, kolesterol tinggi, gangguan ingatan, dan depresi. Gula dalam minuman bersoda juga dapat merusak kekebalan tubuh/sistem imun tubuh, sehingga membuat rentan terinfeksi kuman.

Sirup Fruktosa

- Menurunkan fungsi kerja jantung dan dapat menyebabkan serangan jantung

- Soda mengandung sirup fruktosa dengan kadar yang tinggi. Meski masih menjadi perdebatan di kalangan ahli kesehatan, namun sebagian besar ahli mengatakan konsumsi sirup fruktosa dalam kadar tinggi dapat meningkatkan resiko penyakit jantung.

Sodium Benzoate

- Memicu gangguan pernafasan (asma)

- Kandung sodium benzoate yang terdapat pada minuman bersoda disinyalir berhubungan dengan gangguan pernafasan. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Sheffield University di Inggris mendapatkan temuan bahwa sodium benzoate berpotensi merusak DNA.

Asam Fosfat

- Mempercepat pengeroposan tulang (osteoporosis)

- Hanya dengan minum minuman bersoda saja bisa mengeroposkan tulang kita, meskipun rajin mengkonsumsi susu atau suplemen yang mengandung kalsium tinggi. Hal ini terjadi karena peran asam fosfat yang mampu mempercepat pengeroposan tulang dan gigi. Asam fosfat juga bisa mengikat kalsium dan mengendapkannya di ginjal sehingga resiko gangguan fungsi ginjal pun meningkat.

Aspartame

- Menimbulkan gangguan emosional

- Jika pernah dengar/tau minuman bersoda dengan label “diet coke” (diet soda) memang tidak menggunakan gula namun menggantinya dengan aspartame. Mengganti gula dengan aspartame memang bebas gula, tapi itu bukan berarti aman sama sekali. Aspartame juga mempunyai dampak buruk bagi tubuh, salah satunya adalah dapat menimbulkan problem emosional. Selain itu aspartame bisa memicu sel kanker jika dikonsumsi dalam dosis yang berlebihan.

Kafein

- Penurunan fungsi ginjal

- Eits! Kafein bukan hanya terdapat dalam teh atau kopi saja, tetapi juga pada minuman bersoda. Dalam satu kaleng minuman bersoda mengandung 40gr kafein. Artinya, jumlah kafein yang terdapat pada satu kaleng minuman bersoda sepertiga dari satu cangkir kopi biasa. Jika terlalu banyak mengkonsumsi kafein, bisa mengalami masalah pencernaan, menaikkan tekanan darah tinggi, detak jantung yang tidak normal, gangguan tidur atau insomnia, dan yang paling parah adalah penurunan fungsi ginjal.

Oke, sekarang saatnya cek minuman bersoda favoritmu! Lihat dengan teliti, adakah diantara bahan-bahan diatas yang tertera dalam label inggedients-nya??? Jika ada, artinya minuman bersoda favoritmu itu perlu diwaspadai karena berpotensi menimbulkan gejala penyakit di atas…

Nah, masih mau minum minuman bersoda??? Sebaiknya kurangi intensitas konsumsi jenis minuman ini. Sebelum terlanjur terkena penyakit yang macam-macam itu, gantilah dengan minuman yang menyehatkan dan tidak minum minuman bersoda secara berlebihan.

Gantilah minuman bersoda dengan minuman yang .lebih sehat dan bernutrisi, misalnya dengan susu, jus sayur, jus buah tanpa gula, fruits infused water, dan tentu saja air putih biasa.

- Nisya Rifiani / Mei 2014 –

*Diolah dari berbagai sumber